Jalan Merangin – Kerinci, “Naik Kelas” Tahun Depan
kerinciilok.com - Jumat, 25 Oktober 2013
JAMBI, Suatu perjuangan yang membuahkan hasil, usulan peningkatan Jalan dari
Bangko, Ibu Kota Kabupaten Merangin, menuju Kabupaten Kerinci, tahun
depan (2014) akan naik kelas, dari status Jalan Provinsi menjadi Jalan
Nasional.
Selama
ini, kondisi Jalan dari dan menuju Merangin ke Kerinci selalu
dikeluhkan para pengguna jasa jalan, atas kondisi yang belum dikatakan
baik, dikeluhkan masyarakat, karena kondisinya yang sangat buruk, kecil
dan jelek berbatuan, hanya sebagtian saja yang sudah dilebar dan
diaspalkan.
Insya
Aallah tahun depan akan dilebarkan dan statusnya menjadi Jalan
nasional, kata Azmal Fahdi,SE Kabag Humas Pemda Kerincvi, menjawab
Reporter News KPK jambi.Com, via telepon selulernya, kemaren, 21 Oktober
2013.
Sauatu
kabar gembira, bagi masyarakat Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh,
mudah-mudahan dengan peningkatan status, Jalan ini akan diperbaiki dan
ditingkatkan, serta mulus nantinya.
Ir.H.Ivan
Wirata, Kepala Dinas PU Provinsi Jambi, mengatakan, usulan Bupati
Kerinci melalui Gubernur Jambi sudah diterima oleh Pemerintah Pusat.
 |
| Beginilah Kondisi Jalan yang menghubungkan, Kabupaten Merangin – Kabupaten Kerinci Provinsi jambi. (ft/dok/Istimewa-Neone) |
Mudahan,
2014 mendatang pihaknya akan mengusahakan SK Menteri-nya agar
diterbitkan. "Namun, nanti akan kita tentunkan lingnya apakah
Bangko-Sungaipenuh-Leter W, atau ling Bangko-Sungaipenuh-Tapan,”
sebutnya.
Bila
ini terealisasi, maka panjang jalan Provinsi akan berkurang sebanyak
200 kilometer. Namun, Kerinci sudah mengusulkan lagi peningkatan status
jalan Kabupaten menjadi jalan Provinsi.
"Karena untuk kepentingan masyarakat, permintaan itu pasti akan diakomodir,” sebutnya.
Untung
Yasril, Kadis PU Kerinci, mengakui adanya peningkatan status jalan
Provinsi di Kerinci menjadi jalan nasional. “Ini tentu berkat kegigihan
Bupati Kerinci, yang tidak pernah putus asa mengupayakan peningkatan
jalan di Kerinci,” sebut Azmal Pahdi, mengutif Kadis PU.
Selain
itu, dirinya mengharapkan adanya kerjasama dari masyarakat agar
pengerjaannya nanti bisa berjalan lancar, terutama untuk menyerahkan
tanah yang akan dijadikan jalan.
Status
Jalan Nasional, “lebarnya bisa ajadi tujuh meter, ruas milik jalan
sebanyak 25 meter. Kalau warga tidak bisa bekerjasama, tentu realisasi
perubahan status jalan nasional di Kerinci tidak bisa berjalan,"
tanbahnya. newskpkjambi
