BKN Matangkan Rekrutmen Honorer K2
kerinciilok.com - Selasa, 22 Januari 2013
Kerinci Ilok .JAKARTA - Pengangkatan tenaga honorer kategori 1 (K1)
menjadi CPNS belum beres, pemerintah sudah dihadapkan dengan kewajiban
mengangkat tenaga honorer kategori 2 (K2). Meskipun pola pengangkatannya
berbeda, potensi kisruh tetap menghantau pengangkatan honorer K2.
Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno
mengatakan, secara teknis proses pengangkatan tenaga honorer K2 menjadi
CPNS masih belum final. "Rencananya kita matangkan melalui pembahasan
bersama DPR tanggal 23 (Januari) depan," ujarnya, kemarin (20/1).
Eko
menuturkan, dalam rapat ini akan dibahas sejumlah beberapa hal krusial.
Misalnya, soal kuota dan formasinya. Sebagaimana diketahui jika jumlah
tenaga honorer K2 di Indonesia mencapai sekitar 600 ribu lebih.
Pemerintah sudah memastikan jika negara tidak memiliki kemampuan untuk
merekrut seluruh seluruh tenaga honorer K2 itu. Sehingga tidak semua
tenaga honorer akan terangkat dan pengangkatannya juga bertahap mulai
tahun ini hingga 2014 nanti.
Selain itu, dalam
pertemuan bersama DPR itu akan dibahas kepastian tanggal pelaksanaan
rekrutmen CPNS baru dari kelompok tenaga honorer K2. Sebelumnya, mencuat
kabar jika rekrutmen CPNS dari kelompok tenaga honorer berlangsung pada
Juni atau Juli depan.
Dari seluruh kesiapan
teknis yang belum matang tersebut, pemerintah sudah memastikan jika
pengangkatan tenaga honorer K2 menjadi CPNS menggunakan model tes
tertulis. Sistem pengangkatan ini berbeda dengan tenaga honorer K1 yang
langsung diangkat menjadi CPNS tanpa tes. "Apakah nanti tes tulis
honorer K2 akan bareng dengan CPNS pelamar umum atau digelar khusus,
akan segera ditetapkan," jelas Eko.
Pemerintah
juga berharap pengangkatan tenaga honorer K2 ini tidak serumit K1.
Sebagaimana diketahui, karena banyak laporan dari masyarakat,
pengangkatan tenaga honorer K1 harus melewati banyak verifikasi. Seperti
quality assurance (QA) hingga investigasi atau audit lapangan.